POLDA SUMSEL UNGKAP 1.196 KASUS PREMANISME DAN 3C DALAM OPERASI SIKAT I MUSI 2025

 

Palembang, Sumsel, pi-news.online

Kepolisian Daerah Sumatera Selatan (Polda Sumsel) mencatat hasil signifikan dalam pelaksanaan Operasi Sikat I Musi 2025. Operasi ini difokuskan pada pemberantasan aksi premanisme dan kejahatan jalanan berkategori 3C, yakni pencurian dengan pemberatan (curat), pencurian dengan kekerasan (curas), serta pencurian kendaraan bermotor (curanmor).
Selama pelaksanaan operasi, Polda Sumsel berhasil mengungkap seluruh 139 kasus premanisme yang menjadi target operasi (TO) dengan tingkat pengungkapan 100 persen. Selain itu, polisi juga menindak 551 kasus premanisme non-TO, sehingga total kasus yang berhasil diungkap mencapai 690 kasus, dengan jumlah tersangka sebanyak 747 orang.
Untuk kategori kejahatan 3C, seluruh 139 kasus TO juga berhasil diungkap. Ditambah dengan 367 kasus non-TO, total pengungkapan mencapai 506 kasus dengan 430 tersangka. Rincian kasus terdiri atas 342 kasus curat, 39 kasus curas, dan 142 kasus curanmor.
Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Selatan, Irjen. Pol. Andi Rian Ryacudu Djajadi, S.I.K., M.H., melalui Kepala Biro Operasi (Karo Ops) Polda Sumsel, Kombes Pol M. Anis Prasetio Santoso, S.I.K., M.Si., menyampaikan apresiasi kepada seluruh personel yang terlibat dalam operasi tersebut.
“Keberhasilan ini merupakan bukti nyata dari komitmen dan kerja keras seluruh jajaran yang tergabung dalam Operasi Sikat I Musi 2025. Namun, pasca-operasi kita tidak boleh lengah. Kegiatan kepolisian harus terus ditingkatkan untuk mencegah kembali munculnya aksi premanisme dan kejahatan jalanan,” tegas Kombes Pol Anis.
Operasi Sikat I Musi 2025 menjadi bagian dari upaya strategis Polda Sumsel dalam menciptakan kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang aman dan kondusif di wilayah Sumatera Selatan. (Ujang Chandra & Tim)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *