Kades Tanjung Rejo Camat Dan Masyarakat Buang Sampah Di Kali Way lipang Yang Terdampak Banjir.

Pesawaran, pi-news.online
Tak kunjung henti lebat nya hujan yang melanda Kecamatan Way Khilau Kabupaten Pesawaran Provinsi Lampung hingga bajiri pemukiman sampai masuk kerumah warga desa tanjung rejo dan banyak beberapa rumah hingga jalan raya terendam banjir.
Camat Waykhilau ( Nazam roni S.E) mengatakan bahwa hujan deras yang terjadi berawal dari satu hari satu malam pada hari sabtu 23 Oktober hingga hari kamis 27 Oktober banjir yang merendam hingga 5 hari mengakibatkan meluapnya air dari way Kububatu dan way Kotajawa yang menuju way lipang sehingga luber melebihi tanggul penahan sungai, dimana saluran sungai way lipang yang juga banyak di penuhi dengan sampah dan sungai pun tidak bisa menampung debet air yang begitu tinggi sampai-sampai masuk ke pemukiman warga berikut jalan raya Desa Tanjung Rejo,, kamis/27/okt/22
Atas kejadian tersebut secara sepontanitas kami bersama kepala desa dan masyarakat serta para pemuda desa tanjubg rejo kecamatan waykhilau adakan kegiatan mengangkat sampah yang ada di sungai dengan menggunakan alat berat upaya mengurangi dampak banjir di desa tersebut,
Mudah mudahan kegiatan ini bisa mengurangi masalah banjir yang di sebebkan oleh tersumbat nya saluran sungai tepat di bawah kolong jembatan waylipang oleh sampah yang menumpuk dan mungkin masyarakat juga faham kenapa ini bisa tersumbat oleh sampah ranting dan kayu mungkin dari jarak jauh pun sangat terlihat dengan jelas di atas perkampungan way khilau ada hutan desa bayas jaya dan hutan desa Kububatu yang jelas-jelas sudah gundul akibat pembalakan liar”ucapnya ”


Sehingga dengan adanya pembalakan liar tersebut dampak nya sangat luar biasa ke masyarakat yang ada banyak pohon dan kayu besar habis di hutan baik marga maupun HL di yang di tebangi oleh oknum yang tidak bertanggung jawab akibat nya tidak ada lagi aling -aling resapan air ketika musim penghujan ini,,
Maka saya berharap dengan kejadian ini mari kita jaga kebersihan sungai dan kelestarian HL jangan ada lagi penumpukan sampah di tepi sungai serta penebangan yang ujung ujung nya bisa menimbulkan bencana untuk masyarakat di sekitar lahan hutan lindung tersebut,,
Dan ada juga hal yang perlu kita ketahui penyebab air meluap karena tertahan nya air di bawah sana tepat nya di desa Rawa Kijing/proyek yang sampa saat ini tak kunjung surut tertahan tenang di lahan seluas ribuan hektar pesawahan hingga membuat arus air meluap balik ke atas. Jelas nya.

TURMUDI

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *