POLRES OI BERSAMA DINKES LAKSANAKAN VAKSINASI COVID-19 DI KEC. PEMULUTAN BARAT DESA PULAU NEGARA

Ogan Ilir, Sumsel, pi-news.online


Polres Ogan Ilir Provinsi Sumatera Selatan Bersama Dinas Kesehatan Kabupaten Ogan Ilir Laksanakan Vaksinasi Covid-19 Tahap 1 dan 2, yang berlokasi di Desa Pulau Negara, Kecamatan Pemulutan Barat, Kabupaten Ogan Ilir, Provinsi Sumatera Selatan, Rabu 15 Desember 2021.

Turut hadir dalam acara vaksinasi tersebut, Kapolres Ogan Ilir yang diwakili oleh Iptu SUTOPO Tim 5, Dinas Kesehatan, Kepala Puskesmas Pemulutan Barat KARTINI, SKM, Kepala Desa Pulau Negara, Babinsa, Babin kantibmas, Perangkat Desa, Peserta Vaksinasi dan undangan lainnya. Kegiatan tersebut menerapkan protokol kesehatan 3M.

Dalam kesempatan tersebut Iptu SUTOPO kepada Pi News mengatakan, “Kami di Polres Ogan Ilir dibentuk 5 Tim, disebar di Se-kabupaten Ogan Ilir, Tim 1 sampai Tim 5, kebetulan saya Tim 5 melaksanakan kegiatan vaksinasi di Desa Pulau Negara Kecamatan Pemulutan Barat langsung bersama-sama dengan Kepala Puskesmas berserta Dinas Kesehatan melakukan vaksinasi door to door, hari ini ada kegiatan masyarakat dalam acara hajatan di Desa Pulau Negara, kebetulan tuan rumah menyambut baik kegiatan vaksinasi ini dan memberikan fasilitas berupa tempat duduk. Katanya.

Di tempat yang sama Kepala Puskesmas Pemulutan Barat KARTINI, SKM mengucapkan, “Terimakasih kepada pihak Polres Ogan Ilir, tuan rumah hajatan beserta masyarakat yang menyambut baik kegiatan pelaksanaan vaksinasi di Desa Pulau Negara dan Suka Merindu Kecamatan Pemulutan Barat Kabupaten Ogan Ilir Provinsi Sumatera Selatan, Sementara dari stap puskesmas talang pangeran mengadakan kegiatan vaksinasi di Dua Desa lagi yaitu Desa Kamal, Ulak kembahang 2. Ucapnya.

Saat di tanya vaksin apa yang di gunakan KARTINI, SKM mengatakan, “Kalau dari Polres memakai vaksin sinovac bisa digunakan untuk tahap 1 dan tahap 2, Sementara vaksin astrazeneca dari Dinas Kesehatan khusus untuk dosis pertama, sampai detik ini untuk Kecamatan Pemulutan Barat sudah mencapai 56% dari data desa, kalau jumlah keseluruhan sudah mencapai 71% karena kami melayani ada yang dari luar wilayah. Katanya. ( Ujang Chandra & Tim )

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *