Garut, pi-news.online
27/10/2021. Kepala sekolah Tunas nusantara membantah tudingan pemberitaan di beberapa media yang menyebutkan ada Mark up
Jumlah murid di sekolah nya.
Eva mengatakan jumlah murid di sekolahnya sudah dilakukan sesuai prosedur.
Ia sangat menyesalkan pemberitaan yang menyudutkan pihaknya, bahkan terkesan memaksa dan memvonis negatif atas jumlah Murid di sekolah saya Smk tunas nusantara ini pungkas eva.
“Pemberitaan yang berkembang sudah merusak karakter Sekolah Smk tunas nusantara yang dipimpin oleh nya menurut penuturan kepala sekokah tersebut.
“Jadi apalagi yang disangsikan? Janganlah kami dibentur-benturkan dengan sesuatu yang tidak kami lakukan,” tandasnya.
Secara pribadi eva menyampaikan apresiasi kepada media atau pihak yang mengkritisi sekolah dan yayasanya, namun mestinya dilakukan dengan proposional dan memegang prinsip cover both side (berimbang) dalam pemberitaan.
“Kalau sesuatu sudah betul, janganlah dipaksakan pada hal-hal yang negatif,” ujarnya.
Eva juga menyebut, hal lain yang keliru dari pemberitaan tersebut yaitu menggunakan mark ap sebagai bahan pemberitaanya.
“Oleh sebab itu dugaan mark-up terhadap sekolah nya itu sangat tidak benar adanya , tendensius dan menimbulkan fitnah,” tutur eva. ( saepudin)