Kab Bandung, pi-news.online
Senin Kemarin (20/09/2021), Ketua Paguyuban Pasundan H. Aswan mendapatkan Bantuan Vaksin dari Polri sebanyak 3166 dosis , Dosis tersebut sesuai yang dibutuhkan oleh kita yang diperuntukkan untuk siswa/siswi yang berada di unit Banjaran diantaranya yaitu : SMP Pasundan ,SMA Pasundan 1, SMK Pasundan 1 dan 2 , kalau total siswa lebih dari itu , tetapi ada juga siswa yang sudah di vaksin di wilayah nya masing-masing, ujarnya.
Dari pihak Paguyuban Pasundan Kita hanya menyediakan Vaksin bagi Guru-guru , Karyawan dan siswa/siswi yang belum di vaksin ujarnya.
Beliau sangat berterimakasih kepada Polresta Bandung, Kapolsek Banjaran Kompol Catur dan Tenaga kesehatan dari Puskesmas Kota Banjaran
Sehingga kita bisa melaksanakan vaksinasi massal ini ujarnya.
Menurut H .Aswan Ketua Paguyuban Pasundan Cabang Kabupaten Bandung beliau mengatakan yang 3166 Dosis Vaksin ini dalam Pelaksanaan teknis nya dibagi tiga hari tanggal 19, 20, 21 , Alhamdulillah sudah hari kedua , tinggal sehari lagi besok ucap nya.
Dalam pelaksanaan kegiatan vaksinasi ini yang telah berjalan dua hari , Alhamdulillah siswa/siswi sangat antusias untuk mengikuti vaksinasi ini , Dikarenakan siswa/Siswi tersebut rindu ingin tatap muka ( berpakaian seragam ) , karena menurut beliau salah satu persyaratan untuk PTMT yaitu Harus di Vaksin , imbuhnya.
Alhamdulillah mudah-mudahan untuk hari besok berjalan lancar dan tersisa 970 Dosis lagi dan target bisa tercapai 3166 Dosis diperkirakan Siang Pukul 13 .00 WIB selesai, kecuali Jika ada siswa yang mendadak sakit, dan di cek tidak memungkinkan untuk di vaksin ya kita tangguh kan dan dipersembahkan untuk vaksin diluar saja, sampai sembuh tapi Alhamdulillah untuk hari ini 99 % sudah masuk semuanya ,ucap nya
Adapun untuk usia yang divaksin mulai Usia 12 tahun ke atas , dan menurut beliau jgn 12 Tahun Kurang , harus 12 Tahun sampai 18 Tahun kita siap kan , ujarnya.
Berdasarkan Evaluasi dan hasil singkronisasi data oleh Operator selama dua hari , memang ada salah satu siswa yang NIK nya tidak diterima , solusi nya Kita arahkan ke Dinas Dukcapil untuk segera menyelesaikan nya, ujarnya
Apabila ada siswa berdasarkan hasil screening oleh Dokter siswa/siswi nya ada yang mempunyai penyakit , maka siswa tersebut di tangguhkan di vaksin nya , Diberi obat oleh Dokternya dan cek kembali apakah besok nya bisa/tidak , ujarnya.
Untuk hari ini , Alhamdulillah berjalan aman , hanya yang terjadi di tempat Observasi ada siswa setelah di Vaksin gatal-gatal. Kita sudah siap kan ada ruang KIPI dan di periksa oleh Dokter , bila sudah aman oleh Dokter baru di perbolehkan pulang, ujarnya
Beliau Berharap agar dengan kegiatan vaksinasi massal ini bagi siswa/siswi di Lingkungan unit Paguyuban Pasundan ini Bisa belajar Tatap muka secara Terbatas ini bisa kembali normal dan salah satu upaya untuk memenuhi salah satu persyaratan PTMT ini bisa bersekolah . Ujarnya.
(Wily saut sinaga)
