Bertemakan “Prestasi Emas Tanpa Narkoba” LANN Kabupaten Bojonegoro, Sosialisasikan P4GN Hadirkan Ratusan Peserta
*BNN Tuban Mujiono: Sosialisasi seperti ini harus terus diperbanyak jangan hanya bersifat seremonial.*
Bojonegoro Jatim, pi-news.online //
Sebagai komitmen untuk mencetak generasi berprestasi yang terbebas dari ancaman narkotika dan turut serta mewujudkan “Bojonegoro Bahagia Makmur dan Membanggakan”, Ketua LAN yang sekarang menjadi Lembaga Anti Narkotika Nasional (LANN) kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, Kusprianto., ST. beserta anggota dan panitia, didukung Pemkab Bojonegoro melalui Bakesbangpol pada Rabu 03/12/2025 mulai pukul 08.00 Wib hingga selesai, mengadakan Sosialisasi Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) bertemakan *Prestasi Emas Tanpa Narkoba*.
Giat Sosialisasi ini, dilaksanakan di Aula Pertemuan gedung IKIP PGRI lantai 2 Bojonegoro, Jl. Panglima Polim No. 46 Bojonegoro.
Hadir sejumlah narasumber berkompeten, diantaranya, Mujiono.,ST.MM Selaku Penyuluh P4GN BNN kabupaten Tuban, KASAT Reskoba polres Bojonegoro, Iptu. Mudo Trisanjoyo.,SH. Advokat & konsultan Hukum dan partners, Moch.Tohirin., S.HI., MH, Kapolsek Kota Akp., Agus Elfauzi.,S.Sos., MM, Koramil Kota, perwakilan Forkompinda, perwakilan Forkompincam, Bhabinsa, Bhabinkamtibmas, sejumlah Ormas, sejumlah pelajar dari beberapa SMA Negeri, Dosen dan sejumlah mahasiswa dari IKIP PGRI, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, tamu undangan lainnya berjalan tertib, aman dan lancar.
Dalam laporannya sebagai penanggung jawab, Kusprianto. ST menyampaikan bahwa sosialisasi ini bentuk komitmen LANN untuk mencetak generasi muda Bojonegoro lebih berprestasi yang terbebas dari ancaman narkotika. Ucap Kusprianto.
Sengaja panitia hadirkan dari beberapa narasumber berkompeten untuk memberikan paparan serta materinya guna dapat lebih di pahami dan dimengerti betul oleh para peserta pelajar dan mahasiswa, mahasiswi Bojonegoro tentang apa itu dampak memakai, mengonsumsi dan/atau mendekati obat terlarang jenis Narkotika. Tegasnya.
Kamipun mengundang sejumlah pelajar hingga mahasiswa sekitar 100 peserta dengan harapan dapat meminit dampak penyalahgunaan para generasi muda khususnya pelajar tentang bahaya Narkotika. Ungkapnya.
Usai pemberian berbagai materi pemaparan dari Kapolsek Bojonegoro Akp., Agus Elfauzi.,S.Sos., MM yang disimak dan dipahami oleh peserta, yang pada intinya *harus lebih berhati-hati bilamana kawan yang mengajak keburukan, apalagi tentang Narkoba.* Kapolsek juga berharap sosialisasi semacam ini terus dilakukan sebagai bagian dari gerakan nasional P4GN.
Berlanjut pemaparan narasumber dari BNN Mujiono.,ST.MM yang juga selaku Penyuluh P4GN BNN kabupaten Tuban.
Dalam penyampaiannya, Mujiono menegaskan pentingnya edukasi P4GN, mengingat Bojonegoro menjadi salah satu wilayah dengan perkembangan peredaran narkoba yang cukup mengkhawatirkan dijaman globalisasi era digital ini.
“Peredaran narkoba semakin meluas, terutama di wilayah Bojonegoro. Mahasiswa sebagai generasi penerus bangsa harus berada di garda depan pencegahan,” ujar Mujiono.
Ia mengajak seluruh peserta untuk turut serta memerangi narkoba melalui tindakan nyata, mulai dari menjaga lingkungan pergaulan hingga aktif melaporkan potensi penyalahgunaan narkoba.
Mujiono juga menyampaikan harapan besar agar kantor BNN dapat segera berdiri di Kabupaten Bojonegoro, sehingga upaya pencegahan dan pemberantasan dapat dilakukan lebih optimal. Ungkapnya.
Terlihat antusias para peserta pelajar dan mahasiswa dari banyaknya pertanyaan serta diskusi yang muncul selama sesi interaktif.
Para narasumberpun secara bergantian memaparkan bahaya narkoba, hukum yang mengatur, hingga strategi pencegahannya di lingkungan sekolah dan kampus serta masyarakat.
Diakhir LANN Bojonegoro selaku penyelenggara berharap kegiatan ini menjadi titik awal terbentuknya komunitas pelajar, mahasiswa sebagai pejuang anti-narkoba yang aktif dan berkelanjutan. (Mbing)
