Founder Rumah Baca Purnama Bekali 56 Siswa Laskar Literasi SMPN 1 Mandiraja
Banjarnegara, Pi news onlen Jateng
20 November 2025 – Sebanyak 56 siswa terpilih di SMP Negeri 1 Mandiraja mendapatkan kesempatan khusus untuk mengikuti kegiatan Sosialisasi Literasi Membaca dan Numerasi, sebuah program yang dirancang untuk membentuk pelajar berkarakter cerdas, beretika, berintegritas, sehat, serta peduli lingkungan.
Bertempat di Aula SMP Negeri 1 Mandiraja, kegiatan ini tidak hanya berfokus pada teori literasi, melainkan juga membangun kebiasaan membaca dan kemampuan numerasi sebagai bagian dari pembentukan karakter siswa. Para peserta dipersiapkan menjadi Laskar Literasi, yaitu penggerak budaya membaca di lingkungan sekolah.
Program ini menghadirkan Indra Hari Purnama, Founder Rumah Baca Purnama, yang dikenal dengan pendekatan edukatif yang ceria dan interaktif. Melalui materi bertajuk “Literasi Ceria: Jadikan Siswa Gemar Membaca”, Indra mengajak peserta memahami literasi secara sederhana namun mendalam, termasuk tingkatan literasi untuk usia remaja, motivasi membaca, hingga latihan menulis kreatif.
Para siswa tampak antusias mengikuti setiap tantangan, mulai dari berpikir kritis hingga uji fokus mendadak yang membuat suasana pelatihan semakin hidup.
Indra menegaskan bahwa literasi harus dikemas dengan cara yang menyenangkan.
“Agar siswa tidak alergi dengan kata literasi, penyampaiannya harus asyik dan ceria,” ujarnya.
Kegiatan ini menjadi langkah strategis untuk melahirkan agen-agen perubahan di bidang literasi.
Kepala SMPN 1 Mandiraja, Bambang Kuseno, menegaskan bahwa peserta kegiatan adalah siswa terpilih yang diharapkan mampu menjadi contoh bagi teman-temannya.
Bambang Kuseno berharap para siswa ini dapat berperan sebagai pelopor budaya membaca dan numerasi, sekaligus menjadi motor penggerak kegiatan literasi di sekolah.
“Mereka kami siapkan sebagai laskar literasi yang membawa dampak positif bagi peningkatan budaya membaca di SMPN 1 Mandiraja,” jelasnya.
Melalui pendekatan baru ini, pihak sekolah berharap literasi bukan hanya kegiatan membaca buku, tetapi menjadi bagian dari karakter siswa mendorong mereka menjadi generasi yang berpikir kritis, kreatif, dan berintegritas.
Darwanto korwil Jateng







