Giat Sosialisasi Wawasan Kebangsaan LSM GEMATI Bojonegoro, Hadirkan Narasumber Utama dari Unair
Bojonegoro Jatim, pi-news.online /
/Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Gerakan Mata Hati (GEMATI) Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, hari ini Kamis (13/11/2025) menggelar kegiatan Seminar Wawasan Kebangsaan bertemakan *Memanfaatkan Ilmu Pengetahuan, Seni, dan Teknologi dalam Kepentingan Bermasyarakat, Berbangsa, dan Bernegara.*
Kegiatan ini berlangsung sengaja ditempatkan oleh Ketua LSM GEMATI Manan di Warung Makan Makndhut, turut Desa Wotanngare, Kecamatan Kalitidu, Kabupaten Bojonegoro.
Seminar ini, menghadirkan narasumber utama Prof. Dr. Falih Suaedi, selaku Ketua Program Studi Magister Kebijakan Publik FISIP Universitas Airlangga. Turut hadir juga Mahmudi, Kepala BaKesbangpol Kabupaten Bojonegoro; Manan, Ketua Perkumpulan GEMATI Bojonegoro; Kusprianto, ST, Ketua LANN Bojonegoro; perwakilan FKOB (Forum Komunikasi Otomotif Bojonegoro); jajaran Forpimcam Kalitidu; Koramil dan Polsek Kalitidu, sejumlah Wartawan; serta undangan lainnya, berjalan tertib, aman dan lancar.
Mengawali sambutannya, Ketua Perkumpulan GEMATI Bojonegoro, Manan, menekankan pentingnya kegiatan ini untuk memberikan pemahaman dan wawasan kebangsaan, terutama bagi generasi muda.
Menurutnya, kegiatan ini membantu masyarakat mengenal, menguatkan, dan mengimplementasikan wawasan kebangsaan sebagai landasan hidup berbangsa dan bernegara.
“Kita menghadapi tantangan terkini, seperti polarisasi dan radikalisme. Generasi muda perlu memahami Pancasila secara mendalam dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.” Ungkap Manan.
Sementara itu, Mahmudi, Kepala BaKesbangpol Kabupaten Bojonegoro, memberikan apresiasi atas terselenggaranya seminar ini.
Ia menilai kegiatan seperti ini penting untuk memperkuat sinergi antar-ormas dan menjaga kondusivitas daerah.
“Alhamdulillah, meski sempat ada demo kemarin, Bojonegoro tetap aman. Saya yakin ormas-ormas di Bojonegoro akan terus membaik. Ucapnya.
Lebih lanjut, Mahmudi juga mengungkapkan bahwa kegiatan ini jangan hanya bersifat seremonial, tapi harus ada tindak lanjut agar kondisi Bojonegoro lebih aman dan terkontrol,
“Ke depan, bagi ormas lain yang ingin mengajukan kegiatan, diharapkan dapat dilakukan jauh-jauh hari. Misalnya, untuk kegiatan tahun 2027, pengajuan sudah harus dilakukan awal 2026,” ungkapnya.
Berlanjut, Kapolsek Kalitidu, AKP Syaifudin Nuri, SH, MH, M.Ap, juga menyampaikan dukungan penuh terhadap kegiatan ini. Ia menekankan pentingnya penguatan wawasan kebangsaan bagi generasi muda agar lebih siap menghadapi tantangan dan potensi rongrongan yang mungkin terjadi.
Kami sangat mendukung kegiatan ini karena anak-anak muda perlu digali kembali kesadaran dalam pemahaman terkait wawasan kebangsaan. Ucapnya.
“Dulu kami mengenal Wawasan Nusantara (Wasnus) dan bela negara sebagai landasan. Dengan kegiatan seperti ini, mudah-mudahan semangat jiwa patriotisme generasi muda bisa bangkit.” Terangnya.
GEMATI selama ini kiprahnya bagus dan bersinergi dengan kami dalam menciptakan Kamtibmas yang kuat. Ungkapnya.
Disampaikan bahwa seminar Wawasan Kebangsaan ini diharapkan menjadi momentum bagi masyarakat, khususnya generasi muda, untuk memanfaatkan ilmu pengetahuan, seni, dan teknologi dalam membangun kehidupan sosial, memperkuat karakter kebangsaan, dan menjaga keutuhan NKRI di tengah dinamika global.
Giat ini diakhiri dengan sejumlah tanya jawab oleh peserta sosialisasi kepada narasumber dengan perangsang pemberian bingkisan oleh panitia dan ditutup dengan foto serta makan bersama. (Mbing)







